FK – Dokter Christian Widodo, salah satu calon kuat Walikota Kupang, tampil memukau dengan mengenakan busana adat Ende Lio pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia. Upacara bendera yang berlangsung di Alun-alun Kota Kupang pada Sabtu, 17 Agustus 2024, dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat dari 29 etnis yang tergabung dalam Forum Pembauran Kebangsaan (FPK).
Dokter Christian Widodo, yang juga merupakan anggota DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), menunjukkan dukungannya terhadap keberagaman budaya di Kota Kupang. Kehadirannya dalam balutan busana adat Ende Lio menjadi simbol nyata komitmen untuk melestarikan budaya dan memperkuat persatuan dalam keberagaman. Tidak hanya itu, Dokter Widya Cahya Widodo, yang mendampinginya, juga mengenakan pakaian adat Ende, menambah warna dalam perayaan tersebut.
Dalam pernyataannya, Dokter Christian Widodo mengapresiasi FPK yang telah menghadirkan perwakilan dari seluruh etnis di Indonesia yang berdomisili di Kota Kupang untuk bersama-sama merayakan kemerdekaan dengan busana adat masing-masing.
“Saya sangat mengapresiasi Forum Pembauran Kebangsaan atas upacara yang unik ini. Kehadiran seluruh etnis di Kota Kupang dengan pakaian adat mereka merupakan simbol kekayaan budaya yang harus kita lestarikan,” ujar Widodo.
Ia juga menegaskan bahwa keberagaman budaya di Indonesia bukanlah alasan untuk perpecahan, melainkan sebuah kekuatan yang mampu mempersatukan masyarakat. “Kita tidak seragam, tetapi kita beragam. Namun, dalam keberagaman itu, kita dapat hidup berdampingan tanpa adanya konflik. Ini adalah nilai yang harus terus kita jaga dan lestarikan,” tambahnya.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.